Step-by-Step Perawatan Keratin di Salon, Apa Manfaatnya?
Siapa bilang rambut keriting dan susah diatur itu masalah besar? Eh, tunggu dulu, memang masalah besar sih! Tapi tenang, ada solusinya: perawatan keratin di salon. Kalau kamu udah capek sama rambut yang kayak singa bangun tidur setiap pagi, artikel ini cocok banget buat kamu. Mari kita bahas step-by-step perawatan keratin yang bikin rambut kamu jadi jinak seperti kucing peliharaan!
Apa Sih Perawatan Keratin Itu?
Perawatan keratin adalah treatment rambut yang menggunakan protein keratin untuk melapisi batang rambut. Bayangkan aja kayak ngasih jaket pelindung ke rambut kamu supaya nggak rewel lagi. Keratin ini sebenernya udah ada alami di rambut kita, tapi seiring waktu bisa berkurang karena berbagai faktor. Makanya butuh “top up” dari luar!
Step-by-Step Perawatan Keratin di Salon
1. Konsultasi Awal
Pertama-tama, hair stylist bakal ngecek kondisi rambut kamu kayak dokter ngecek pasien. Mereka akan nanya-nanya tentang riwayat perawatan rambut, apakah pernah di-bleaching, atau punya masalah kulit kepala. Jangan bohong ya, ini bukan ujian yang bisa dicontek!
2. Cuci Rambut dengan Shampoo Khusus
Rambut dicuci dengan shampoo clarifying yang fungsinya buat “bersih-bersih” residu produk sebelumnya. Shampoo ini kayak detox buat rambut – semua kotoran dan sisa styling product bakal hilang total. Bersiap-siap aja rambutmu bakal kerasa kayak jerami setelah dicuci, tapi itu normal!
3. Pengeringan Sebagian
Setelah dicuci, rambut dikeringkan sekitar 80%. Kenapa nggak 100%? Karena keratin butuh sedikit kelembapan buat meresap dengan baik. Ini kayak memasak nasi – air terlalu banyak jadi bubur, terlalu sedikit jadi keras!
4. Aplikasi Keratin
Ini bagian yang paling crucial! Hair stylist akan mengoleskan produk keratin secara merata dari akar sampai ujung rambut. Prosesnya butuh kesabaran tingkat dewa karena harus teliti banget. Satu helai rambut kelewat aja bisa bikin hasil nggak rata!
5. Blow Dry dan Flat Iron
Setelah keratin diaplikasikan, rambut di-blow dry dulu, lalu di-flat iron dengan suhu tinggi. Ini berfungsi untuk “menyegel” keratin ke dalam kutikula rambut. Suaranya memang kayak gorengan, tapi tenang, rambut kamu nggak akan jadi kerupuk kok!
6. Finishing Touch
Terakhir, hair stylist akan ngasih serum atau oil ringan buat ngunci hasil treatment. Voila! Rambut kamu udah siap jadi model iklan shampo!
Manfaat Perawatan Keratin
Rambut Jadi Lebih Smooth dan Shiny
Setelah treatment keratin, rambut bakal terasa halus kayak sutra. Kilauannya juga natural banget, bukan kilau berminyak yang bikin kelihatan nggak keramas seminggu!
Mengurangi Frizz
Bye-bye rambut mengembang! Keratin bikin kutikula rambut lebih rapat, jadi kelembapan udara nggak gampang masuk dan bikin rambut ngembang.
Styling Jadi Lebih Gampang
Waktu blow dry bisa dipotong setengah! Rambut jadi lebih nurut dan gampang diatur. Pagi-pagi nggak perlu lagi bergulat sama rambut kayak petarung WWE.
Tahan Lama
Treatment keratin bisa bertahan 3-4 bulan tergantung perawatan. Lumayan kan, investasi sekali tapi bisa puas berbulan-bulan!
Tips Perawatan Setelah Keratin
Setelah treatment, ada beberapa pantangan yang harus diikuti. Jangan keramas dulu selama 72 jam, hindari mengikat rambut thehairloungenj.com/ terlalu ketat, dan jangan olahraga berat yang bikin keringetan. Anggap aja rambut kamu lagi “istirahat” setelah proses transformasi besar-besaran!
Perawatan keratin memang butuh investasi yang lumayan, tapi hasilnya worth it banget. Rambut indah, waktu styling hemat, mood juga jadi lebih happy karena nggak stress mikirin rambut berantakan lagi!