Injeksi Pengisi Ilegal Meninggalkan Wanita Da Nang dengan Kehilangan Penglihatan Parah

Konsekuensi Tragis dari Prosedur Kosmetik Tidak Berlisensi

Tran Thi Vy (nama diubah), seorang penduduk kelahiran tahun 1995 di Komune Hoa Phong, Distrik Hoa Vang, Da Nang, sekarang bergulat dengan komplikasi serius setelah menjalani https://masterdominicansalon.com/ suntikan filler di spa kosmetik yang tidak sah. Cobaannya dimulai dengan apa yang dia yakini akan menjadi peningkatan kecantikan sederhana tetapi berakhir dengan konsekuensi kesehatan yang menghancurkan.

“Saya pergi ke spa di Jalan Ta Hien, Distrik Hai Chau, berdasarkan rekomendasi teman-teman. Prosedurnya menelan biaya 1,7 juta VND,” kata Ms. Vy. “Setelah suntikan pertama, saya melihat memar di wajah saya dan tidak bisa membuka mata saya.”

Intervensi Medis Darurat Setelah Bencana Kosmetik

Saat gejalanya memburuk, Vy mencari bantuan dari keluarganya dan dilarikan ke Rumah Sakit Umum Da Nang. Di sana, dokter memberikan perawatan darurat, mendiagnosisnya dengan penyumbatan arteri mata yang menyebabkan kehilangan penglihatan yang serius. Karena parahnya kondisinya, dia kemudian dipindahkan ke Rumah Sakit Viet Duc di Hanoi.

“Ketika saya memutuskan untuk mendapatkan filler untuk mengangkat hidung saya, saya pikir tempat itu aman dan berlisensi karena betapa profesionalnya mereka tampil,” katanya. “Tapi ketika terjadi kesalahan, mereka panik dan meninggalkan saya di sana.”

Saat ini, Ms. Vy telah kehilangan penglihatan sepenuhnya di satu mata, sementara yang lain mempertahankan fungsi kurang dari 50% — menyebabkan gangguan besar pada fungsi otak dan kesehatannya secara keseluruhan.

Pihak Berwenang Menindak Fasilitas Kecantikan Tidak Berizin

Awal tahun ini, Tim Polisi Investigasi Distrik Thanh Khe melakukan inspeksi terhadap Pusat Kecantikan Carla, yang terletak di 47 Dien Bien Phu Street, Distrik Thanh Khe. Penggerebekan itu mengungkap berbagai zat ilegal, bahan kimia, dan peralatan medis tidak berlisensi yang digunakan untuk prosedur kosmetik invasif seperti pemutihan kulit dan pembentukan ulang wajah.

Yang mengkhawatirkan, staf fasilitas tidak memiliki pelatihan atau sertifikasi medis formal untuk melakukan prosedur tersebut. Anestesi injeksi—disediakan untuk profesional medis berlisensi—juga digunakan pada pelanggan.

Masalah Salon Kecantikan yang Tidak Diatur yang Lebih Luas

Dalam insiden serupa, polisi juga menggerebek Salon Kecantikan Anh Dieu Nguyen, yang dioperasikan oleh New Seoul Cosmetics Co. Ltd. di 80 Phan Thanh Street. Selama inspeksi mendadak, staf ditemukan melakukan pengencangan hidung dan operasi kelopak mata meskipun tidak memiliki lisensi medis. Banyak obat yang digunakan pada klien tidak memiliki label yang tepat atau asal yang dapat dilacak.

Kasus-kasus ini menggarisbawahi tren prosedur kosmetik ilegal yang lebih luas dan berbahaya yang dilakukan di perusahaan yang tidak berlisensi, menempatkan banyak orang dalam risiko.